Search

Polri Bantah Penyerangan Wiranto adalah Rekayasa - Nasional Tempo.co

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigadir Jenderal Dedi Prasetyo membantah penyerangan terhadap Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto adalah rekayasa.

"Tidak mungkin ada pihak yang melakukan rekayasa," kata Dedi di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat, 11 Oktober 2019.

Tudingan penyerangan Wiranto adalah rekayasa terlontar dari cuitan politikus Partai Amanat Nasional (PAN) Hanum Salsabiela Rais melalui akun Twitter pribadinya.

"Setingan agar dana deradikalisasi terus mengucur. Dia caper. Karena tidak bakal dipakai lagi. Play victim, mudah dibaca sebagai plot. Di atas berbagai opini yang beredar terkait berita hits siang ini. Tidak banyak yang benar-benar serius menanggapi. Mungkin karena terlalu banyak hoaks framing yang selama ini terjadi," cuit Hanum. Namun, cuitan itu kini sudah dihapus oleh puteri Amien Rais itu.

Wiranto ditusuk dengan senjata kunai saat hendak kembali ke Jakarta setelah berkunjung ke Pondok Pesantren Mathla'ul Anwar, Labuan, Banten, pada 10 Oktober 2019.

Ia diserang Syahril Alamsyah alias Abu Rara, yang diduga seorang anggota kelompok jaringan terorisme  Jamaah Ansharut Daulah (JAD) Bekasi. Wiranto pun terkena luka di bagian perut dan kini dirawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD), Jakarta Pusat.

Let's block ads! (Why?)



Berita teratas - Google Berita
October 11, 2019 at 06:52PM
https://ift.tt/2IIUjUy

Polri Bantah Penyerangan Wiranto adalah Rekayasa - Nasional Tempo.co
Berita teratas - Google Berita
https://ift.tt/2neeZMr

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Polri Bantah Penyerangan Wiranto adalah Rekayasa - Nasional Tempo.co"

Post a Comment

Powered by Blogger.